Sulawesi Kini, Sulut – Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Steven Kandouw dan Denny Tuejeh (SK-DT) menawarkan program pelayanan kesehatan yang merata di seluruh wilayah Provinsi Sulut.
Hal ini disampaikan oleh Steven Kandouw dalam debat kandidat kedua, Rabu 23 Oktober 2034 di Kabupaten Minahasa.
“Undang undang sudah memerintahkan kita 10 persen untuk anggaran kesehatan. Kalau boleh 30 sampai 40 persen silahkan,” ujar Kandouw.
Paslon nomor urut tiga yang diusung oleh PDI Perjuangan ini menjelaskan, pelayanan kesehatan secara menyeluruh harus mempunyai tiga prinsip.
“Prinsip kesehatan preventif, promotif dan akuratif harus betul kita lacak untuk ketiga anggaran tadi. Termasuk inklusi kesehatan, bagaimana kita berupaya mendapatkan universal coverage untuk masyarakat,” jelas Kandouw.
Kandouw menambahkan, pelayanan kesehatan tidak hanya berfokus pada mekanisme kuantitatif tapi kualitatif. Oleh karena itu, pemerataan layanan kesehatan di kepulauan tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur saja.
“Pemerataan kesehatan di kepulauan tidak hanya berfokus pada infrastruktur, tapi melainkan mewujudkan pemerataan pelayanan kesehatan, agar mampu diakses oleh masyarakat,” tambah Kandouw.
“Transformasi kesehatan baik layanan primer, layanan rujukan, peningkatan sdm masyarakat kepulauan, sistem ketahanan kesehatan, dan teknologi kesehatan,” sambung Kandouw.