Daerah Irigasi Ayong Jebol. 1500 Hektar Lahan Sawah Kans Gagal Panen

Sulawesi Kini, Bolmong – Saluran irigasi yang berada di Daerah Irigasi (DI) Ayong jebol pekan lalu. Akibat hal tersebut, seluas 1500 hektar lahan sawah yang ada di Desa Ayong, Cempaka dan Babo tidak terdistribusi air yang bisa mengakibatkan terjadinya gagal panen.

Menurut penjelasan Petani asal Desa Cempaka, Samsudin Gama, jebolnya tanggul irigasi sudah beberapa kali terjadi. Pada kejadian pekan lalu, jebolnya irigasi sudah masuk kategori berat.

“Sebelumnya juga sering rusak, tapi dengan swadaya masyarakat kita kembali perbaiki. Tapi, kerusakan kali ini sudah terlalu berat, dan kami berharap agar pemerintah terkait dapat menanganinya,” ungkap Samsudin, Selasa 27 Mei 2028.

Samsudin menambahkan, dampak jebolnya DI Ayong ini, lahan di tiga desa terdampak, termasuk di lahan miliknya.

“Air sudah tidak mengaliri lahan persawahan kami. Kami harap ada penanganan, apalagi ini berkaitan dengan persoalan ketahanan pangan yang diseriusi oleh pemerintah pusat. Kami meminta Dinas Pekerjaan Umum dalam hal ini Bidang Sumber Daya Air untuk dapat menseriusi permasalahan kami ini,” pinta Samsudin.

Sementara itu, Kepala Desa Cempaka, Ronal Hasan ketika dikonfirmasi membenarkan jebolnya irigasi di DI Ayong. Ronal menambahkan, pihaknya bersama dengan Pemerintah Desa Babo dan Ayong telah melaporkan kejadian tersebut ke Bidang SDA Provinsi Sulut.

“Kami sudah melaporkan kejadian ini ke SDA provinsi. Akan tetapi, belum ada jawaban sampai saat ini. Sementara, kondisi saat ini sangat membutuhkan distribusi air di lahan milik petani baik petani dari desa Cempaka, Ayong dan Babo yang terdampak,” tegas Ronal yang diaminkan Kepala Desa Babo Sapri Lauso, dan Kepala Desa Ayong, Abdul Haris Algaus.

Untuk diketahui, saat ini pemerintah pusat hingga provinsi dan kabupaten/kota tengah memfokuskan perhatian pada program ketahanan pangan. Di sisi lain, masih banyak persoalan dukungan terhadap mewujudkan swasembada pangan, salah satunya persoalan irigasi yang belum maksimal.

READ  Tegas!!! Kadishut Sulut Tegaskan Wilayah PT BDL Masuk Kawasan Hutan Produksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *