Sulawesi Kini, Kotamobagu – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu menyurati Pemprov Sulawesi Utara (Sulut) terkait kondisi jalan A.P Mokoginta pasca terjadinya longsor pekan lalu.
Dimana, dari tiga titik yang mengalami longsor, satu titik longsor membuat badan jalan sepanjang 6 meter ambruk. Sementara, dua titik lainnya hanya tertutup sedimentasi longsor, akan tetapi langsung dibersihkan alat berat atas perintah Penjabat (Pj) Walikota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta.
Menurut Kepala Dinas PUPR Kotamobagu, Claudy Mokodongan ST, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemprov Sulut saat bencana longsor terjadi. Meski demikian, pihaknya menindaklanjuti dengan surat resmi agar bisa ditindaklanjuti untuk perbaikan.
“Mereka juga sudah turun meninjau di lokasi longsor. Saat terjadi longsor, atas perintah Pj Walikota kita langsung membersihkan material longsoran mengingat jalan yang ada merupakan akses masyarakat untuk mendapatkan air,” ungkap Claudy, Senin 3 Februari 2025.
Claudy menjelaskan, akses jalan yang menghubungkan Kota Kotamobagu dan Kabupaten Bolmong tersebut tidak bisa diakses oleh kendaraan roda dua, roda empat dan lebih.
“Badan jalan yang jatuh itu membuat akses putus. Sehingga masyarakat diharapkan bisa mengambil jalur alternatif lainnya,” pungkas Claudy.