Sulawesi Kini, Bolmong – Gerak cepat Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) untuk mengantisipasi wabah penyakit pasca banjir yang menimpa wilayahnya belum lama ini.
Hal ini sebagaimana disampaikan Kepala Dinkes Bolmong I Ketut Kolak, bahwa timnya terus turun ke rumah-rumah untuk memberikan edukasi kesehatan.
Selain itu, melakukan pemeriksaan intens bagi masyarakat dalam mengantisipasi penyakit usai banjir di wilayah Kabupaten Bolmong.
“Kita kunjungi rumah-rumah masyarakat. Mengingat, penyakit susulan usai banjir. Selain edukasi , kita lakukan pemeriksaan kesehatan,” ujar Kolak.
Tak hanya itu, Dinkes Bolmong juga turunkan tim kesehatan di posko banjir yakni di Kecamatan Lolayan dan Kecamatan Dumoga Timur atau tepatnya di Kelurahan Imandi.
“Ini semua agar masyarakat tetap terhindar dari penyakit yang menyerang usai banjir,” ungkap Kolak.
.jpeg)
Adapun penyakit biasa terjadi usai banjir, I Ketut Kolak katakan seperti Diare, DBD (Demam Berdarah Dengue), Demam tifoid, Leptospirosis, ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut) dan Aneka penyakit kulit.
“Biasanya, enam penyakit muncul pasca banjir yang harus dicegah sedini mungkin. Bila di rumah ada anak-anak, orang sakit, serta orang tua, segera dilaporkan atau bila belum dapat dikunjungi langsung datang ke lokasi pelayanan kesehatan terdekat. Tentu penanganan pasca banjir harus lebih lagi,” pungkas Kolak.
