BOLMONG – Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Farida Mooduto menghadiri forum pemangku kepentingan (FPK) di Novotel Manado Golf Resort & Convention Center.
FPK yang diprakarsai oleh Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), dilaksanakan selama dua hari mulai 30 sampai dengan 31 Juli 2024.
Kegiatan tersebut, dibuka langsung oleh Dr Denny Mangala MSi Assisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi Sulut dan Plt Inspektur Daerah Provinsi Sulut, mewakili Gubernur Sulut Olly Dondokambey.
Di mana, acara ini merupakan kolaborasi antara Kemdikbud Ristek dan Pemerintah Daerah (Pemda) dalam keberhasilan Program Sekolah Penggerak (PSP).
Komitmen Pemda dalam mengimplementasikan PSP sangat penting untuk mencapai tujuan yang diharapkan.
Ketua Tim Kerja Stevi K.S Mononimbar dalam laporannya menyampaikan bahwa, tujuan dari kegiatan ini agar pemangku kepentingan mampu merefleksikan capaian kemajuan pendidikan di daerahnya pada akhir tahun ajaran.
Pemangku kepentingan memiliki rencana dan komitmen tindak lanjut untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerahnya.
Pemangku kepentingan saling berbagai peran, berinteraksi, dan berkolaborasi, meningkatkan motivasi satuan pendidikan dan Dinas Pendidikan (Disdik) terkait dalam menjalankan program transformasi.
Kemudian pemangku kepentingan mampu mereplikasi kegiatan forum secara mandiri dan berkelanjutan.
Sedangkan, Dr Denny Mangala MSi Assisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi Sulut mengatakan kegiatan forum pemangku kepentingan yang dilaksanakan oleh BPMP memberikan advice sekaligus membangun sinergitas dengan Pemrov Sulut melalui Disdik Sulut.
Untuk meningkatkan program-program dalam rangka untuk meningkatkan pendidikan bermutu di Sulawesi Utara. Kegiatan ini sangat aprisiet karena berkaitan dengan sekolah penggerak.
Di mana, sekolah penggerak ini adalah program pemerintah dalam rangka mempercepat tranformasi dunia pendidikan supaya melanjutkan pendidikan bermutu di Sulut.
Sehingga, melalui forum kepentingan ini diharapkan semua pemangku kepentingan bisa memberikan kontribusi yang positif lewat pikiran dan pengalaman selama pelaksanaan program sekolah penggerak.
Sehingga kita bisa mengendors lagi dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di provinsi Sulut.
Sedangkan, Kepala BPMP Sulut Febry H.J Dien menyampaikan bahwa kegiatan forum ini adalah semua pemangku kepentingan pendidikan yang ada di Sulut.
Kegiatan ini dilaksanakan untuk melanjutkan program-program mutu pendidikan yang sudah berjalan selama ini yang di inisiasi oleh Kemendikbudristek.
Tak hanya itu, dia juga mengatakan program-program yang sudah di inisasi oleh Kemendikbudristek akan di teruskan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) yang punya otoritas di Daerah.
Hingga kesinambungan program ini diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan di Sulut lebih naik lagi.
Disampaikannya, program sekolah penggerak ini (PSP) di Sulut sudah masuk tahun ketiga, dan ini menunjukan kedewasaan program sekolah penggerak.
Sekolah-sekolah penggerak bertugas mengimbaskan apa yang sudah diperoleh dalam kegiatan-kegiatan selama ini yang didukung oleh Kemendikbudristek.
Bahkan setelah kegiatan FKP ini, akan ada program sifting dari Kemendikbudristek kepada Pemda sebagi domain pemilik sekolah di Daerah.
Kadisdik Farida Mooduto mengatakan, bahwa FPK sangat penting untuk bersama-sama mendorong mutu pendidikan di Sulut dan khususnya Kabupaten Bolmong.
“Alhamdulillah acara berjalan dengan baik dan lancar. Semoga bisa memberikan hasil yang baik demi kemajuan pendidikan di Provinsi Sulut lebih khusus Kabupaten Bolmong,” pungkasnya.
Kegiatan tersebut, dihadiri oleh Dr Denny Mangala MSi Assisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi Sulut dan Plt Inspektur Daerah Provinsi Sulut yang mewakili Gubernur Olly Dondokambey, Kadis Dikda Sulut Dr Femmy Suluh MSi, Staff Khusus Bidang Pendidikan Sulut Dra Anne Dondokambey DEA, Kadisdik Kab/Kota se-Sulut, Perwakilan dari Kepala BGP Sulut, Kabid SD Disdik Kab/Kota, Koordinator Pengawas Disdik Kab/Kota se-Sulut, Kepala Sekolah Penggerak Sulut Angkatan 2 dan 3 serta Bapelitbangda Kab/Kota se-Sulut. (Yadi Mokoagow)