Sulawesi Kini, Kotamobagu – Iven Motampot Fun Race 2024 yang digagas oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Kotamobagu berlangsung meriah dan sukses, Sabtu 14 September 2024.
Motampot Fun Race yang dihadiri kurang lebih 2.700 peserta baik lokal hingga mancanegara, memecahkan rekor terbanyak di daerah Sulawesi Utara.
Motampot Fun Race juga merupakan kerja sama antara Kejari Kotamobagu serta KPU Kotamobagu, Bawaslu Kotamobagu, KPU Bolmong, Bawaslu Bolmong, KPU Bolsel, dan KPU Boltim.
Kajari Kotamobagu Elwin Agustian Khahar menyampaikan, bahwa peserta Motampot Fun Race 2024 ini jumlah peserta yang turut meramaikan event ini hampir menyentuh 2.700 pelari.
“Alhamdulillah antusias ini sangat positif, dan event ini baru pertama kali dilakukan dan berhasil menarik minat para pelari,” ujarnya.
Tak lupa dia mengungkapkan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh peserta atlet lari yang turut meramaikan dan mensukseskan Motampot Fun Race.
“Kalian luar biasa terimakasih atas suportnya begitu juga untuk para panitia yang kerjanya sangat solid kalian the best,” ucapnya.
Bahkan, Kajati Sulut yang turut hadir di Motampot Fun Race 2024 ini, memberikan apresiasi. “Event Motampot Fun Race ini luar biasa,” ucap Kajati Sulut, Andi Muhammad Taufik.
Menurutnya, bila dibandingkan dengan event yang serupa dengan ini, yang digelar di Sulut beberapa waktu yang lalu. Masih event Motampot Fun Race ini yang lebih baik.
“Event Motampot Fun Race ini masih lebih menarik. Bahkan, para pelarinya bukan hanya dari Sulut melainkan dari luar Sulut sampai tembus mancanegara,” sebut Kepala Kejaksaan Tinggi Sulut itu.
Dia berharap dengan membludaknya peserta dalam event Motampot Fun Race ini dapat menjadi angin segar bagi seluruh elemen masyarakat Kotamobagu khususnya dan BMR umumnya.
“Mudah-mudahan event yang pertama kali dilakukan ini berdampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat,” harapnya.
Pada kesempatan tersebut, KPU melakukan sosialisasi serta ajakan masyarakat untuk secara serentak datang ke TPS pada 27 November 2024.
Bagaimana masyarakat menyalurkan hak pilihnya dan tidak golput, untuk bisa melahirkan pemimpin yang amanah untuk mensejahterakan masyarakat.