Sulawesi Kini, Bolmong – Penanganan pasca bencana alam yang terjadi di beberapa titik di wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) tak hanya meliputi infrastruktur dan pangan. Kebutuhan warga terdampak bencana alam di bidang kesehatan juga menjadi perhatian dari Pemkab Bolmong.
Hal ini sebagaimana aksi nyata yang diperintahkan Penjabat (Pj) Bupati Bolmong, dr Jusnan C Mokoginta MARS yang meminta agar Tenaga Kesehatan (Nakes) untik stand by di wilayah yang terjadi bencana alam berupa banjir dan tanah longsor.
“Menindaklanjuti perintah pak Pj Bupati, beberapa jam terjadi bencana alam, para Nakes yang ada di Pustu dan Puskesmas sudah kita stand by-kan di wilayah-wilayah. Sesuai dengan penanganannya, para Nakes ini melayani langsung warga dengan obat-obatan yang kita siapkan,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolmong, Ketut Kolak, Sabtu 29 Juni 2024.
Kolak juga menambahkan, upaya penanganan secara berjenjang mereka siapkan. Contohnya, jika ada warga terdampak yang sakit dan masih bisa ditangani oleh Nakes yang ada di wilayah, maka akan ditangani di tingkatan Pustu.
“Kalau memang sudah ada yang harus ke penanganan kesehatan yang lebih serius, maka kita layani di tingkat Puskesmas. Akan tetapi, sejauh ini semua bisa dilayani oleh Nakes yang ada di masing-masing wilayah yang kita tempatkan dan monitoring setiap saat,” tambah Kolak.