Sulawesi Kini, Bolsel – Wakil Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) menerima Tim Audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sulawesi Utara di Ruang Rapat Berkah, Senin (1/9/2025). Pertemuan ini terkait pemeriksaan kepatuhan pendahuluan atas belanja daerah Kabupaten Bolsel.
Dalam sambutannya, Wabup menyampaikan selamat datang kepada Tim Audit BPK RI dan mengapresiasi agenda pemeriksaan yang dilakukan. Ia menegaskan bahwa realisasi belanja Pemda Bolsel untuk anggaran 2025 sedang berjalan sesuai perencanaan dan tetap berpedoman pada ketentuan yang berlaku.
“Untuk belanja daerah tahun 2024 sebagian besar juga sudah diperiksa oleh tim audit terkait RKPD 2024. Dengan adanya pertemuan ini, kami berharap ada masukan dari BPK untuk perbaikan belanja daerah, baik tahun 2024, tahun 2025 maupun untuk tahun-tahun selanjutnya,” ujar Wabup.
Lebih lanjut, Wabup menginstruksikan seluruh OPD, pengelola keuangan, dan pengelola kegiatan agar kooperatif serta segera memenuhi permintaan BPK, baik berupa data maupun dokumen. Ia juga menekankan agar kepala OPD tetap berada di daerah selama pemeriksaan berlangsung demi memudahkan koordinasi.
“Kepada BPK, jika ada hal-hal yang dirasa kurang berkenan atau ada pihak yang tidak kooperatif, agar segera disampaikan kepada kami. Kami akan menindaklanjuti kondisi tersebut supaya pemeriksaan berjalan lancar,” tegasnya.
Sementara itu, perwakilan BPK RI Sulut menjelaskan bahwa pemeriksaan ini dilaksanakan serentak di enam pemerintah daerah, terdiri dari satu provinsi dan lima kabupaten. Sasaran pemeriksaan pendahuluan adalah mengidentifikasi pengendalian internal, menentukan sampel, serta menilai kegiatan terkait pelaksanaan belanja daerah secara menyeluruh.
“Pemeriksaan pendahuluan ini berlangsung selama 30 hari. Kami membagi dua metode, yaitu Work From Everywhere (WFE) mulai 1 hingga 25 September, kemudian dilanjutkan dengan Work From Office (WFO),” ungkap anggota Tim Audit BPK.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Asisten III Setda Bolsel, Inspektorat, anggota BPK, serta pimpinan OPD terkait.
